Innalillahi Wa Innailaihi Raji'un, Bupati Soppeng Melayat ke Rumah Almarhum Ayahanda Supriansa
SOPPENG,POTRETSULSEL.ID--Kabar duka menyelimuti keluarga besar Dr Supriansa SH MH , mantan Anggota Komisi 3 DPR RI yang juga pernah menjadi Wakil Bupati Soppeng priode 2015 - 2018. Ayahanda tercinta dari Supriansa, H Mannahawu Bin La Kallu (88) meninggal dunia, Senin (10/11/2025).
Mendengar berita duka ini, Bupati Soppeng, H Suwardi Haseng SE langsung bertolak menuju rumah duka di Desa Kessing Kecamatan Donri Donri untuk menyampaikan belasungkawa.
Suasana haru tampak menyelimuti rumah duka saat kedatangan Bupati Soppeng H Suwardi Haseng yang menyampaikan ucapan duka cita yang mendalam kepada Keluarga Supriansa dan seluruh keluarga yang ditinggalkan.
"Innalillahi wa inna ilaihi raji'un. Saya atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Soppeng turut berduka cita atas berpulangnya Ayahanda tercinta. Semoga almarhum husnul khotimah, diampuni segala dosanya, dan diterima amal ibadahnya di sisi Allah SWT," ujar H Suwardi Haseng
Kehadiran H Suwardi Haseng di rumah duka merupakan bentuk perhatian dan solidaritas pemerintah daerah kepada warganya yang sedang berduka. h Suwardi Haseng juga memberikan dukungan moril kepada keluarga yang ditinggalkan agar tetap tabah dan sabar menghadapi cobaan ini.
Mannahawu Bin La Kallu meninggal setelah istrinya Sitti Binti Pallajareng wafat pada Kamis (30/3/2023) malam dua tahun lalu.
Sementara itu , Supriansa sendiri saat dikonfirmasi via telpon terkait keberadaannya saat ini menginformasikan bahwa dirinya masih berada di Bandara Soekarno Hatta Jakarta.
"Saat ini saya masih di Jakarta menunggu penerbangan menuju Makassar"
"Insya Allah, malam ini juga langsung ke Soppeng"ungkapnya.
Terkait rencana pemakaman Almarhum, Supriansa menginformasikan Ayahandanya akan dimakamkan di samping makam ibunya di Kessing.
"Rencananya,besok pagi akan dimakamkan disamping makam ibu saya di Desa Kessing Soppeng"ungkapnya.
Dalam kesempatan ini, Supriansa juga memohon doa dan permintaan maaf kepada segenap warga Soppeng,kerabat dan seluruh handai taulan untuk memaafkan almarhum ayahnya jika ada kesalahan dan hal hal yang kurang berkenan semasa hidup.
"Mohon doanya dan permohonan maaf jika sepanjang hayat almarhum ada hal yang kurang berkenan,sekali lagi mohon dimaafkan"
"Dan kalau ada yang menyangkut hutang piutang almarhum semasa hidupnya yang selama ini tidak kami ketahui agar segera menyampaikan kepada kami"tandasnya